Cerita itu lampu logika.
Dari cerita, kita menyalakan akal, menghidupkan nurani, dan menanamkan nilai. Setiap kisah yang disampaikan bukan sekadar kata, tetapi cahaya yang menuntun arah bagi generasi penerus.
Di lembaga Ashpen (Anshorullah Peduli Negeri), cerita menjadi bagian dari dakwah kemanusiaan—mengubah empati menjadi aksi, dan kepedulian menjadi gerakan. Kami percaya, setiap langkah kecil yang diawali dengan niat baik akan menjelma menjadi jembatan kebaikan yang menghubungkan hati dan harapan.
Generasi hari ini membutuhkan lebih dari sekadar ilmu; mereka butuh inspirasi, teladan, dan ruang untuk memahami makna hidup dari kacamata kepedulian. Karena itu, setiap kegiatan Ashpen bukan hanya tentang memberi, tetapi juga tentang mendidik hati agar memahami nilai memberi.
Ashpen hadir bukan sekadar lembaga zakat, tapi ruang belajar kemanusiaan—tempat di mana setiap cerita menjadi pelita, setiap aksi menjadi bukti, dan setiap generasi tumbuh dengan makna.
Sebab, cerita yang baik tak hanya dikenang, tapi diteruskan—dari hati ke hati, dari generasi ke generasi.
Posting Komentar